Bumi sedang meratap
tubuhnya yang dulu indah kini tampak layu
digerus dan digerogoti keegoisan manusia
hutan-hutannya perlahan menghilang
laut dan sungainya semakin kotor akibat sampah
langitnya pun terus dicemari beragam polusi
sementara, aneka sumber daya alam
diambil tanpa perhitungan yang matang
akankah kita terus seperti itu?
berpikir hanya untuk saat ini
tanpa memperhitungkan masa depan?
Ingatlah,
bumi ini hanya satu
3 komentar:
tidak hanya untuk saat ini
tidak hanya untuk kita
tapi untuk mereka generasi penerus, juga ~~
Mari kita melestarikan alam..
ubah gaya hidup kita ke arah yang lebih baik dan lebih positif untuk kelestarian alam dan bumi =)
Diksi dalam puisi-puisi mas Gogon semakin mantap. Keren.
Posting Komentar