Sabtu, 10 Juli 2010

Seperti Anak-Anak


Kebanyakan dari kita pasti menyukai anak-anak. Anak-anak yang lucu nan menggemaskan. Anak-anak yang cantik dan ganteng. Anak-anak yang penuh dengan kegembiraan. Juga anak-anak yang kadang membuat pikiran kita jadi ’puyeng’ dan hati diliputi ’kejengkelan’ akibat kenakalan mereka.

Di mata mereka tergambar kejujuran hati. Pada tingkah polah mereka ada ketulusan dan apa adanya. Spontan dan tidak ada yang ditutup-tutupi. Tanpa prasangka dan keinginan untuk menyakiti orang lain. Mereka bisa bertengkar hingga saling melukai. Namun sekejap kemudian, mereka sudah duduk bersama, tertawa-tawa dan saling bercanda tanpa pernah memendam dendam.

Menjadi seperti mereka adalah kebahagiaan. Maukah kita?

5 komentar:

munir ardi mengatakan...

dunia anak dunia penuh canda dan tiada kepalsuan terus terang aku suka teringat kembali kemasa kanak-kanak, mas. Salam kasih

referensi blog mengatakan...

Selamat malam mas Goen sekalian deh jadi yang kedua dan yang pertama

Laksamana Embun mengatakan...

Dunia anak2 adalah dunia yg tak akan terlupakan...

achen mengatakan...

Yups neh, tentu saja semua orang penginnya punya hati yang bening ya, dan bisa suci kembali ke fitrahnya...

buwel mengatakan...

Oh Anak Anak, ngangenin dan nggemesin...