Aku terbangun. Kulihat jam yang tergantung di dinding sana menunjuk ke angka 04.30. Aku segera bergegas. Hari ini aku ulang tahun. Dan hari ini aku akan mulai lagi mengikuti misa pagi yang sudah hampir sebulan ini kutinggalkan. Sebelum menuju ke kamar mandi, kusempatkan untuk membangunkan istriku, ”Hayo adik... bangun... katanya mau misa pagi lagi. Ayo bangun....” kugoyang-goyangkan tubuhnya dengan lembut.
Udara pagi terasa begitu sejuk dan segar. Jalanan juga masih sepi. Dalam waktu 5 menit, aku dan istriku sudah sampai di gereja. Seperti biasa, istriku terlebih dahulu menyalakan lilin di samping patung bunda Maria yang terletak di pojok kanan belakang gereja. Setelah itu, ia segera menyusulku di deretan bangku yang menjadi tempat favorit kami.
Misa pagi dipimpin oleh Rm. Suparyono. Dalam homilinya, romo mengajak seluruh umat untuk menyadari bahwa panggilan hidup di dunia ini adalah untuk menjalankan kehendak Tuhan. Tentu dalam proses itu akan ada banyak hambatan dan tantangan yang datang menghadang. Dengan kepasrahan dan percaya akan kehendak-Nya, kita pasti dapat melewati semua itu.
Ketika sampai di rumah, usai mengikuti misa, aku mendapat satu surprise kecil dari istriku. Sebuah kecupan hangat di pipi, ”Selamat ulang tahun, Mas,” ucapnya. Ah, alangkah bahagianya. Wanita yang telah menjadi istriku hampir delapan tahun ini yang sungguh sangat aku cintai. Ia adalah wanita pertama dan terakhir dalam hidupku selain ibu yang telah melahirkanku. Kadang ada kegembiraan. Kadang juga ada kekecewaan dan tawa pahit. Tapi semua itu adalah romantika dalam hidup berumah tangga, yang bila dijalani dengan ikhlas akan semakin menumbuhkan bunga-bunga kasih yang terus bermekaran. Satu hal yang hingga saat ini menjadi dambaan kami: hadirnya seorang anak yang akan menghiasi hari-hari kami. Mungkin benar kata seorang teman, Ia akan memberi tepat pada waktunya. Rencana-Nya adalah yang terbaik. Dan itu pula yang kami yakini hingga saat ini.
Pukul 08.10, saat hendak berangkat ke kantor, tiba-tiba hpku berbunyi. Ah, ternyata ada sms masuk. Sms itu berasal dari seorang ’adik’, ”Halo kakak, happy birthday ya, semoga pjg umur, sehat sll, byk rejeki, cpt dpt momongan dan sll diberkati Tuhan. Amin.”
Tunggu kelanjutannya ya...
2 komentar:
Selamat Ultah...Ya Barangkali
Salam Sukses...Pak
Hapy Birthday To You. We wish u succes and happy forever. Makasih kunjungannya
Posting Komentar