Kamis, 12 Februari 2009

Mukjijat Tuhan (2)

Bagi Tuhan semua hal bisa terjadi.

Ini adalah kisah yang diceritakan oleh temanku. Kisah yang disebutnya sebagai sebuah mukjijat Tuhan.

Beberapa hari lalu, ada peristiwa kebakaran yang terjadi di kotaku. Peristiwa ini akibat konsleting listrik yang mengakibatkan empat rumah ludes terbakar. Salah satu pemilik rumah adalah orang yang baru saja mengenal Yesus. Sesaat setelah peristiwa ini terjadi, ia menceracau dan menghujat Tuhan, mengapa peristiwa ini menimpa dirinya, padahal ia sudah bersusah payah mengenal Yesus. Ia merasa apa yang dilakukannya selama ini sia -sia belaka. Kemudian ia teringat surat-surat penting yang disimpannya di dalam kamar. Bagaimana nasib surat-surat itu? Bagaimana dengan masa depan anak-anaknya nanti jika semua surat penting sudah ludes terbakar? Ia menjadi semakin gundah. Sesaat ia masuk ke kamar yang kini sudah berubah menjadi puing-puing dan abu. Dan tampaklah mukjijat itu. Ternyata surat-surat penting itu semuanya selamat. Padahal barang-barang yang ada di sekelilingnya semuanya habis terbakar. Surat-surat itu tertumpuk dan berada di bawah Kitab Suci. Beberapa, hanya pinggirnya saja yang tampak gosong, bekas terbakar, tetapi semuanya masih jelas terbaca.

Ternyata mukjijat tidak hanya terjadi di masa lampau tetapi jika Ia berkenan, mukjijat itu bisa terjadi saat ini, hari ini. Dan bagi kita yang mengalaminya, semoga terjadinya sebuah mukjijat sungguh semakin mendekatkan kita dengan Tuhan.

Tidak ada komentar: